PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang
Seringkali Kita
Memiliki Perasangka Buruk Terhadap Orang Lain
,Bahkan Terhadap Orang Baru Kita Temuui Terlebih Juga Terhadap Oarang
Orang Di Sekitar Kita .Berperasangka Memiliki Dua Macam Di Perbolehkan Dan
Tidak Di Perbolehkan . Diperbolehkan Nya Adalah Berperasangka Terhadap Orang
Orang Yang Fasik Yang Memang Sudah Terbiasa Berbuat Keburukan.Akan Tetapi Tidak
Di Perbolehlan Berburuk Sangka Terhadap Oarang Orang Yang Memang Selalu Berbuat
Baik . Tanpa Danya Alasan Dan Bukti Real Nya . Perasangka Yang Di Maksud Di
Sini Adalah Perasngaka Atau Dugaan Buruk Terhadap Seseorang Sebagai Pengumpulan
Data Penulis Mencoba Mengambil Dari Surat Al-Hujurat Ayat 12 .
B.
Rumusan
Masalah
1. Bagaimana Tafsiran Ayat Ini Menurut Para Pentafsir ?
2. Sebutkan Macam Macam Perasangka ?
3. Apa Intisari Ayat Tersebut?
4. Sebutkan Hadist Yang Berkaitan?
5. Nilai Moralitas Dalam Kehidupan ?
PEMBAHASAN
A. Penafsiran Ayat
يااْيها
الذين ءامنوا اجتنبوا كثيرا من الظن إن بعض الظن إثم ولا تجسسوا ولا يغتب بعضا
أيحب أحدكم أن يأكل لحم أخيه ميتا فكرهتموه واتقوا الله إن الله تواب رحيم بعضكم
Artinya :Hai Orang-Orang Yang Beriman ,
Jauhilah Kebanyakan Purba-Sangka(Kecurigaan), Karena Sebagian Dari Purba-Sangka
Itu Dosa. Dan Janganlah Mencari-Cari Keburukan Orang Dan Janganlah
Menggunjingkan Satu Sama Lain. Adakah Seorang Diantara Kamu Yang Suka Memakan
Daging Saudaranya Yang Sudah Mati ? Maka Tentulah Kamu Merasa Jijjik Kepadanya
. Dan Bertakwalah Kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Penerima Taubat Lagi Maha Penyayang .
Berikut Penafsiran
Tentang Ayat Tersebut Menurut Tafsir Jalalen :
Ø
يااْيها الذين ءامنوا اجتنبوا كثيرا من الظن إن بعض الظن
إثم
Hai Orang Orang Yang Beriman Jahuilah Kebanyakan Perasangka
Buruk Karna Sebagian Dari Perasangka Buruk Itu Adalah Dosa
.
Yang Di Maksud
Dosa Di Sini Adalah Bahwasanya Berperasangka Buruk Itu Menjerumuskan Pada
Perbuatan Dosa .Jenis Perasangka Itu Cukup Banyuak Di Antara Nya Adalah
Berburuk Sangka Kepada Orang Mukmin Yang Selalu Berbuat Baik. Beda Hal Nya
Dengan Berperasangka Terhadap Orang Orang Fasik Dari Kalangan Mukmin Maka Tiada Dosa Bila Kita
Berburuk Sangka Terhadapnya Menyangkut Masalah Keburukan Yang Tampak Dari
Mereka .
Ø
ولا تجسسو
Dan Jangan Lah Kamu Mencari Cari
Keburukan Orang Lain .
Lafal Tajassasuu Pada Asalnya Adalah
Tatajassasuu, Lalu Salah Satu Dari Kedua Huruf Ta Dibuang Sehingga Jadilah Tajassasuu,
Artinya Janganlah Kalian Mencari-Cari Aurat Dan Keaiban Mereka Dengan Cara
Menyelidikinya
Ø
ولا يغتب بعضا
Janganlah Menggunjingkan Satu
Sama Lain
Janganlah Kamu Mempergunjingkan Dia Dengan
Sesuatu Yang Tidak Diakuinya, Sekalipun Hal Itu Benar Ada Padanya.
Ø
أيحب أحدكم أن يأكل لحم بعضكم أخيه ميتا
Adakah
Seorang Diantara Kamu Yang Suka Memakan Daging Saudaranya Yang Sudah Mati.
Lafal Maytan Dapat
Pula Dibaca Mayyitan; Maksudnya Tentu Saja Hal Ini Tidak Layak Kalian Lakukan.
Ø فكرهتموه
Maka
Tentulah Kalian Merasa Jijik Kepadanya .
Maksudnya,
Mempergunjingkan Orang Semasa Hidupnya Sama Saja Artinya Dengan Memakan
Dagingnya Sesudah Ia Mati.
Kalian Jelas Tidak Akan Menyukainya, Oleh Karena Itu Janganlah Kalian Melakukan Hal Ini.
Kalian Jelas Tidak Akan Menyukainya, Oleh Karena Itu Janganlah Kalian Melakukan Hal Ini.
Ø واتقوا الله
Dan
Bertakwalah Kepada Allah.
Yakni Takutlah Akan Azab-Nya Bila Kalian
Hendak Mempergunjingkan Orang Lain, Maka Dari Itu Bertobatlah Kalian Dari
Perbuatan Ini
Ø إن الله تواب
رحيم
Sesungguhnya
Allah Maha Penerima Tobat.
Yakni Selalu Menerima Tobat Orang-Orang Yang
Bertobat (Lagi Maha Penyayang) Kepada Mereka Yang Bertobat.
Dari Keterangan Di Atas Dapat Di
Simpulkan Bahwa Berperasngka Itu Dosa Tapi Disini Yang Di Maksud Adalah Berperasangka
Buruk Terhadap Orang Orang Yg Berbuat Baik ,Akan Tetapi Tdak Semua Prasangka
Tidak Di Pderbolehkan Contoh Nya : Kita
Di Perbolehkan Berperasangka Buruk Erhadap Orang Orang Yang Fasik Dan Di
Perboleh Kan Berperangka Baik Terhadap Orang Orang Yang Berbuat Baik.
Allah
Taala Melarang Hamba Nya Yang Berian Untuk Berbuat Prasangka Yaitu Melakukan
Tuduhan Dan Penghianatan Terhadap Keluarga Dan Kaum Kerabat Serta Umat
Manusia Secara Keseluruhan Yang Tidak
Pada Tempat Nya . Karena Sebagian Dari Perasangka Itu Murni Perbuatan Dosa
.Oleh Karna Itu Jauhilah Banyak Prasangka Sebagai Bentuk Kewaspadaan . Mayoritas Ulama Berpendapat Bahwa
Memiliki Prasangka Buruk Terhada[P Orang Yang Zahirnya Baik Adalah Tidak Di
Perbolehkan Akan Tetapi Tidak Masalah Mempunyai Dugaan Buruk Terhadap Orang
Yang Dzahirnya Buruk. Demikian Yang Di Katakan Al Mahdawi.
B. Macam Macam Perasangka
Berperasangka Itu Ada 3
Macam .
1. Ghibah(Menggunjing)
Yaitu Engkaw Menceritakan Apa (Aib) Yang Ada Pada Saudaramu.
2. Ifk(Cerita
Bohong) Yaitu Engkaw Menceritakan Nya Tidak Sesuai Dengan Berita Yang Sampai
Pada Mu
3. Buhtaan(Berdusta)
Yaitu Engkaw Menceritakan Apa Yang Tidak Ada Pada Nya
C. Inti Sari
Kandungan Ayat Ini
1.
Mengambarakan Betapa
Buruk Nya Menggunjing
2.
Ayat Ini
Menggambarkan Apa Yang Opada Hakekat Nya Tidak Di Senangi
3.
Ayat Ini Jugga
Mempertanyakan Kepada Setyap Orang “ Sukakah Salah Seorang Di Antyara Kamu
Memakan Daging Saudar Nhya Sendiri
4.
Ayat Ini Juga
Menegaskan Bahwa Saudara Itu Dalam Keadaaan Mati Tidak Bia Membela Diri
D. Hadis Yang Berkaitan
Dengan Ayat Ini
Di Wajibkan Bagi Setiap Orang
Mukmin Untuk Selalu Berhati Hati Dalam Berangan Angan di Dalam Setiap Prasangka
(Adhon) Karena Prasangka Itu Ada Beberapa ,macam Ada Kalanya Prasangka Yng Wajib Di Ikuti Ex:Prasangka Dalam Bidang Amaliyah Dan
Prasangka Kepada Kebaikan Allah Seperti Di Kuatkan Dalam Hadit Qudsi :
Yang artinya “Dan Adakala Nya Prasangka Itu
Haram Untuk Di Ikuti Seperti Prasangka
Buruk Pada Sifat Ketuhanan Berburuk Sangka Kepada Nabi Dan Berburuk Dangka Kpda
Orng Mukmin Yng Berbuat Baik Itu Mubah
Hokum Seperti Berprasangka Pada Mata Pencarian .”
E. Nilai Moralitas
Para Thabain Mengatakan Bahw Ghibah
Merupakan Perusakan Bagian Masyarakat Satu Persatu Sehingga Dampak Positive
Yang Di Harapkan Dari Wujud Nya Suatu Masyarakat Menjadi Gagal Dan Berantakan
.Yang Di Harapkan Dari Wujudnya Masyarakat Adalah Hubungan Harmonis Antar
Masyarakat Dimana Setiap Orang Dapat Bergaul Dengan Penuh Radsa Aman Dan Damai
Masing Masing Orang Mengenal Anggauta Masyrakat Lainnya Sebagai Seorang Manusia
Yang Disenangi Tidak Di Benci Atau Di Hindari .Adapun Bila Seorang Di Kenal
Dengan Sifat Yang Mengundang Kebencian Atau Memperkenalkan Aibnya Maka Akan
Terputus Hubungan Dengan Orang Yang Ituy Sebesar Keben Cian Atauaib Yang Ia
Tebarkan Dan Ini Pada Giliran Nya Akan Melemahkan Hubungan Kemasyrakatan
Sehingga Gunjingan Tersebut Bagaikan Rayap Yang Menggotori Anggauta Badan Yang
Di Gunjing Sedikit Demi Sidikit Sehingga Berakhir Dengan Kematian.
Kesimpulan
Perasangka Yang Di Larang
Adalah Perasangka Yang Tidak Memiliki Tanda Dan Sebab Yang Pasti. Maksudnya,
Bila Orang Yang Kita Curigai Itu Pada Zahirnya Baik, Tidak Ada Cerita/Informasi Sebelumnya Tentang
Keburukan Yang Ia Pernah Perbuat , Maupun Tabiatnya Yang Memang Tercela , Serta
Memang Orang Tersebut Adalah Orang Yang "Baik" Maka Kita Tidak Boleh
Berperasangka Buruk Terhadap Orang Tersebut . Berbeda Bila Orang Tersebut
Memang Terkenal Keburukan Nya ,Suka Menipu, Suka Berbuat Onar,Mencari Masalah,
Yang Pada Intinya Orang Tersebut Terkenal Akan Keburukan Nya,Suka Berbuat
Keburukan Terang Terangan , Maka Di Perbolehkan Kita Berhati-Hati Dan Tidak
Mudah ?Langsung Percaya Terhadap Apa Yang
Dikatakan / Di Infokan.